Dalam konteks ini, langkah diplomasi dan negosiasi akan memainkan peran krusial dalam menyelesaikan perbedaan pandangan antara Indonesia dan Korea Selatan terkait proyek pembangunan jet tempur KF-21 Boramae. Kedua negara harus mampu menemukan solusi yang dapat memuaskan kedua belah pihak, tanpa mengorbankan kualitas dan keamanan proyek tersebut.