Agus menggarisbawahi bahwa lulusan dari Sekolah Rakyat tersebut diharapkan akan memiliki tiga bekal utama: keilmuan, karakter, dan keterampilan. "Dengan demikian, ketika mereka lulus dari SMA dan memilih tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, mereka sudah siap untuk bekerja dan membantu keluarga serta masyarakat mereka yang masih hidup dalam kondisi sulit," pungkasnya.
Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mengatasi permasalahan pendidikan di Indonesia, terutama bagi anak-anak di daerah terpencil dan kurang beruntung. Program Sekolah Rakyat diharapkan dapat memberikan platform yang lebih baik untuk pendidikan yang berkualitas dan efektif bagi generasi mendatang.