Selain itu, dukungan terhadap gerakan untuk transparansi dalam rantai pasok juga penting, sehingga konsumen dapat mengetahui asal-usul dan proses produksi dari pakaian yang mereka beli. Dengan demikian, konsumen dapat membuat keputusan yang lebih berpendidikan dan berdampak positif terhadap industri pakaian secara keseluruhan.
Dalam kesimpulannya, industri pakaian, terutama fast fashion, memiliki sisi gelap yang sering terabaikan. Dampak lingkungan dan sosial dari produksi pakaian harus menjadi perhatian utama bagi semua pihak yang terlibat dalam industri ini. Dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, kita semua dapat berkontribusi pada perubahan positif dalam industri pakaian untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.