Aksi protes yang dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) sebagai respons terhadap peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS), pada Jumat (5/7) sore, menyerukan tuntutan dan kekecewaan mereka terhadap peristiwa tersebut.
Menurut laporan CNNIndonesia.com, mahasiswa membawa sejumlah poster yang memuat tuntutan mereka dalam demonstrasi. Selain itu, mereka juga membawa kertas berwarna merah sebagai simbol "kartu merah" yang melambangkan kekecewaan mahasiswa atas peretasan PDNS.
Achmad Fauzi, Koordinator Wilayah BEM BSJB, menyatakan bahwa salah satu tuntutan utama mereka dalam aksi demo adalah meminta pemerintah untuk melakukan evaluasi ulang terhadap proses tender PDNS. Menurut Fauzi, hal ini penting dilakukan karena PDNS saat ini masih bersifat sementara, oleh karena itu evaluasi ulang proses tender diharapkan dapat mencegah terjadinya masalah serupa di masa depan.