Dalam tayangan di kanal YouTube miliknya, Dedi menyampaikan alasannya: "Ini mobil seharusnya tidak hanya diam saja, ia berat dan jarang dipakai. Jadi, lebih baik berikan manfaat kepada warga." Melalui kendaraan ini, Dedi berharap dapat memberikan akses yang lebih baik bagi masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Tidak hanya Mercedes, kendaraan lain seperti motor BMW dan Royal Enfield juga dialokasikan untuk satuan polisi pamong praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan. Dedi menginginkan agar motor-motor ini digunakan untuk patroli, mendukung kepolisian dalam mengatasi kemacetan dan masalah keamanan di jalan raya. Selain itu, Dedi juga memperbaiki tiga mobil operasional staf yang dinilai perlu pemeliharaan agar tetap layak digunakan.
Lebih lanjut, Gubernur juga mendorong agar mobil-mobil dinas yang tidak terpakai atau tidak memadai untuk ditawarkan kepada dinas yang membutuhkan. "Dari pada dijual mahal, lebih baik diberikan kepada yang butuh," ungkapnya. Untuk mobil-mobil listrik yang dimiliki, Dedi memutuskan agar mereka juga diberikan kepada staf yang membutuhkannya.