Salah satu warga Duri Kepa bernama Delima, yang berusia 44 tahun, mengungkapkan bahwa kemacetan seperti ini kerap kali terjadi setiap kali banjir melanda daerah tersebut. "Di sini, banjir sering terjadi. Hujan sebentar saja pasti sudah bisa memicu banjir. Akibatnya, macet pun tidak bisa dihindari," ujar Delima. Ia menambahkan, biasanya kemacetan mulai terurai saat genangan air mulai surut.
Dalam waktu bersamaan, Dona, seorang warga lain yang berusia 40 tahun, juga mengungkapkan pengalaman serupa. Ia tinggal di RW 02 Duri Kepa yang dikenal sebagai wilayah langganan banjir. "Rumah saya kebanjiran sejak sekitar pukul 14.00 WIB. Memang, daerah ini sering kali tergenang air setiap kali hujan deras," katanya.
Hingga berita ini ditayangkan, proses penanganan terhadap banjir sedang berlangsung dan genangan air berangsur surut, namun kemacetan di sepanjang Jalan Patra Raya masih terus berlanjut. Kejadian ini menunjukkan pentingnya penanganan yang lebih baik terhadap masalah drainase dan infrastruktur di kawasan tersebut agar masyarakat bisa merasakan kenyamanan dan keamanan saat menghadapi cuaca buruk.