Solois Azel resmi merilis single terbarunya berjudul “Imprisoned”, sebuah karya yang ia sebut sebagai penanda awal dari babak baru dalam perjalanan musiknya. Lagu ini hadir bukan sekadar sebagai rilisan baru, tetapi juga sebagai simbol transisi penting menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Dengan nuansa gelap dan atmosferik ala dream-pop sinematik, “Imprisoned” mengajak pendengar menyelami ruang perasaan yang dalam, penuh keputusasaan namun tetap menyimpan secercah harapan. “Kadang orang terlihat memiliki segalanya, tapi jauh di dalam hati mereka merasa sepi dan terjebak. Lagu ini tentang mencintai seseorang yang sedang berjuang untuk bebas,” ungkap Azel dalam keterangan pers yang diterima pada Jumat.
Secara musikal, single ini menjadi bukti evolusi perjalanan Azel. Berbeda dengan karya sebelumnya “Perfect Charm” yang terdengar kompleks, “Imprisoned” justru mencoba menyederhanakan komposisi. Hasilnya adalah sebuah soundscape yang lebih intim namun tetap kaya dengan lapisan emosional dan sentuhan sinematik. Pendengar yang menggemari musisi seperti Cigarettes After Sex, M83, atau Beach House kemungkinan besar akan merasa dekat dengan nuansa yang dihadirkan Azel.