Dengan kode HS 82, barang ini menjadi komoditas keempat yang paling banyak diimpor. Nilai impor perkakas dan peralatan logam mencapai USD352.258 atau setara dengan Rp5,7 miliar.
5. Bahan Kimia
Bahan kimia dengan kode HS 29 menjadi komoditas kelima yang paling banyak diimpor. Nilai impor bahan kimia mencapai USD114.690 atau sekitar Rp1,8 miliar.
Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, mengungkapkan bahwa nilai impor dari Israel pada bulan Juni 2024 relatif kecil jika dibandingkan dengan total nilai impor Indonesia pada periode yang sama, yang mencapai USD18,45 miliar atau setara dengan Rp301 triliun. Meski begitu, impor barang dari Israel tetap memberikan kontribusi terhadap pasar impor Indonesia.