Kehadiran bus crosstalk menjadi contoh bagaimana tradisi bisa dipadukan dengan modernitas secara harmonis. Transportasi publik yang fungsional kini menjelma menjadi panggung berjalan, sementara budaya tradisional tetap mendapat ruang untuk terus hidup. Jika konsep ini berhasil menarik perhatian, bukan tidak mungkin Tianjin akan menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Tiongkok bahkan dunia untuk menggabungkan seni budaya dengan layanan publik.