Tampang.com | Pemerintah Rusia dengan tegas menyatakan bahwa Ukraina tidak memiliki kemampuan untuk mengembangkan senjata nuklir sendiri dan mereka hanya dapat melakukannya dengan bantuan dari negara-negara Barat.
Maria Zakharova, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, menegaskan hal ini dalam sebuah konferensi pers pada hari Rabu. Hal ini merupakan respons atas pernyataan pejabat dan media Barat yang mempertanyakan kepemilikan "pencegah nuklir" oleh Ukraina.
"Rezim di Kyiv tidak mungkin secara mandiri menghasilkan senjata nuklir dalam beberapa minggu. Hal ini adalah fakta yang jelas," ujar Zakharova.
"Dengan kata lain, satu-satunya cara bagi Ukraina untuk mencapainya adalah dengan menerima komponen-komponen penting dari luar, yaitu dari negara-negara lain," tambah diplomat Moskow tersebut.
Zakharova juga menambahkan, "Ukraina seharusnya fokus pada meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya daripada mencari-cari cara untuk memiliki senjata nuklir." Pernyataan tersebut dikutip dari Russia Today pada Kamis, tanggal 26 Desember 2024.
Pemerintah di Kyiv telah berulang kali menyatakan bahwa Ukraina telah menyerahkan senjata nuklir warisan Soviet pada tahun 1994 sebagai bagian dari kesepakatan jaminan keamanan yang diberikan oleh Rusia dan Amerika Serikat, sebagaimana diatur dalam kesepakatan Memorandum Budapest.