3. Kebijakan Pengelolaan Sampah yang Ketat
Penyebab lainnya adalah kebijakan pengelolaan sampah yang ketat di Jepang. Pemerintah setempat menerapkan sistem pemisahan sampah yang jelas dan kompleks. Masyarakat diwajibkan untuk memisahkan sampah organik, plastik, kertas, dan lain-lain. Dengan adanya sistem yang teratur, orang-orang lebih cenderung untuk membawa pulang sampah mereka daripada membuangnya sembarangan. Ini juga berkontribusi pada minimalisasi tempat sampah di ruang publik karena orang-orang lebih disiplin dalam mengelola sampah mereka sendiri.
4. Hanya Ada di Tempat Tertentu
Tempat sampah di Jepang memang terlihat sedikit, tetapi biasanya ada di lokasi strategis seperti stasiun kereta, taman, dan tempat ramai lainnya. Alasan di balik pengurangan jumlah tempat sampah ini adalah untuk mendorong orang agar membawa pulang sampah mereka. Ini juga merupakan bagian dari upaya untuk mengurangi ketergantungan pada tempat sampah, sehingga orang lebih terdorong untuk menjaga kebersihan di luar rumah.
5. Merupakan Tatanan Sosial yang Dihargai
Budaya menghargai tatanan sosial juga mejadi salah satu penyebab mengapa orang Jepang jarang membuang sampah di jalan. Di Jepang, tindakan membuang sampah sembarangan dianggap tidak sopan dan melanggar norma sosial. Masyarakat sangat peduli dengan bagaimana mereka dianggap oleh orang lain, dan tindakan menjaga kebersihan adalah salah satu cara untuk menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan orang lain di sekitarnya.