Tampang

India dan Rusia Mendesak Indonesia Bergabung dengan BRICS untuk Meningkatkan Pengaruh Global

13 Jun 2024 11:39 wib. 54
0 0
India dan Rusia Mendesak Indonesia Bergabung dengan BRICS untuk Meningkatkan Pengaruh Global
Sumber foto: iStock

Selain itu, kemungkinan akses Indonesia ke sumber daya ekonomi yang lebih besar dan pasar yang berkembang di negara-negara BRICS menjadi faktor yang mendasari minat Indonesia dalam bergabung dengan kelompok ini. Potensi kerja sama ekonomi dengan Brasil, Rusia, India, China, serta Afrika Selatan dapat membuka peluang bagi Indonesia untuk memperluas jejaring perdagangan dan investasi di tingkat internasional.

Namun demikian, keanggotaan Indonesia di BRICS juga membawa dampak yang perlu dievaluasi secara seksama. Secara khusus, potensi lonjakan dalam tingkat perdagangan, investasi, dan integrasi ekonomi dengan negara-negara BRICS perlu diteliti dengan cermat. Indonesia perlu memastikan bahwa keanggotaan di BRICS akan memberikan manfaat jangka panjang bagi ekonomi dan stabilitas keuangan negara.

Sebelumnya, BRICS telah terbukti mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi global. Melalui kerja sama lintas-batas, BRICS telah menjadi kekuatan penting dalam mempengaruhi kebijakan ekonomi dunia, termasuk dalam hal penentuan harga komoditas, investasi, dan arah pertumbuhan di masa depan. Oleh karena itu, partisipasi Indonesia dalam kelompok ini dapat memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam dinamika ekonomi global.

Pertimbangan Presiden Jokowi terhadap keanggotaan Indonesia di BRICS menunjukkan kesadaran akan kompleksitas keputusan tersebut. Dalam konteks ini, Indonesia harus memperhitungkan dampak potensial keanggotaan di BRICS terhadap dinamika ekonomi domestik, stabilitas keuangan, serta posisi negara dalam tata kelola global. Upaya untuk mengukur manfaat versus risiko harus menjadi fokus utama dalam proses pengambilan keputusan.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%