ISIS, atau Negara Islam Irak dan Suriah, telah menjadi salah satu kelompok teroris paling dikenal di dunia dalam beberapa tahun terakhir. Media memainkan peran penting dalam membentuk persepsi publik tentang ISIS, baik secara positif maupun negatif. Artikel ini akan membahas bagaimana media mempengaruhi pandangan masyarakat terhadap ISIS dan dampak dari liputan tersebut.
Liputan Media dan Pembentukan Persepsi
Media massa memiliki kekuatan besar dalam membentuk persepsi publik. Liputan tentang ISIS sering kali berfokus pada kekerasan, serangan teror, dan ideologi ekstremis mereka. Berita-berita ini cenderung menimbulkan ketakutan dan kebencian di kalangan masyarakat. Gambar-gambar dan video kekerasan yang disebarkan oleh ISIS dan kemudian dipublikasikan oleh media memperkuat citra kelompok ini sebagai ancaman global.
Penggunaan Media Sosial oleh ISIS
Selain media tradisional, ISIS juga memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan propaganda mereka. Melalui platform seperti Twitter, Facebook, dan YouTube, mereka menyebarkan pesan-pesan yang menarik bagi para simpatisan dan calon rekrutan. ISIS menggunakan media sosial untuk menunjukkan kekuatan mereka, merekrut anggota baru, dan menyebarkan ideologi mereka. Propaganda ini sering kali dikemas secara profesional dan ditargetkan untuk menarik perhatian khalayak muda.