Hamas dan Houthi memuji serangan Hizbullah ke Israel sebagai respons yang tepat sasaran mengenai target vital dan strategis di Israel. Tak hanya Hamas, kelompok Houthi di Yaman juga mengucapkan selamat kepada Hizbullah atas apa yang mereka sebut sebagai serangan besar dan berani. Konflik di Timur Tengah kembali memanas setelah serangan tersebut, yang telah menarik perhatian dunia internasional.
Serangan Hizbullah terhadap Israel merupakan bagian dari eskalasi konflik yang telah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir. Pada Minggu, (25/8/2024), Hizbullah meluncurkan ratusan roket dan pesawat nirawak terhadap Israel, sebagai balasan atas pembunuhan seorang komandan senior di Beirut pada bulan sebelumnya.
Militer Israel mengatakan telah menyerang sejumlah sasaran di Lebanon, sebelum serangan tersebut karena ada penilaian bahwa Hizbullah sedang bersiap untuk memulai serangan itu. Respons Israel terhadap serangan Hizbullah juga diiringi dengan desakan untuk mempertahankan diri.