Terkait dengan penjualan senjata, ada kekhawatiran bahwa Israel tidak akan mampu melakukan tindakan seperti itu tanpa dukungan penuh dari AS. Peran AS dalam mendukung Israel, baik secara politik, militer, maupun intelijen, cukup mempengaruhi dinamika kawasan tersebut. Sejumlah analis juga menyoroti bahwa AS harus memperhatikan dampaknya terhadap situasi di berbagai negara, termasuk Yaman, Suriah, dan Irak.
Bagi Lebanon, situasi ini juga menarik perhatian, di mana KBRI Beirut telah meminta WNI untuk meninggalkan negara tersebut. Ketidakpastian akan gencatan senjata di Gaza pasca kematian Haniyeh menambah ketegangan di kawasan tersebut. Meskipun upaya dan dorongan AS untuk menstabilkan situasi telah dipertanyakan oleh beberapa pihak, terutama terkait dengan kebijakan transfer senjata.