Tampang.com - Bencana yang bertubi-tubi menimpa Indonesia mulai dari Gempa di Nusa Tenggara Barat, gempa dan Tsunami di Poso dan Sigi, dan yang terakhir Tsunami di Banten dan Lampung, tak hanya menyebabkan banyak korban tewas dan luka-luka, tapi juga menyisakan luka dan trauma bagi korban terutama anak-anak yang terkena dampak tsunami tersebut.
Susah memang menyembuhkan rasa trauma akibat musibah yang dialami karena terkadang jika korban mendengar kata tersebut, yang terbayang adalah ketika kejadian menimpa dirinya dan rasa takut, gelisah sudah pasti menghantui kembali.
Untuk mengobati trauma akibat tsunami atau bencana alam lainnya pada anak-anak, ada baiknya kita perhatikan beberapa cara atau tips untuk mengobati luka yang mendalam atau trauma tersebut.
Usahakan Selalu Dekat dengan Anak Jangan Anak Dibiarkan Sendiri
Saat anak mengalami trauma akibat korban tsunami, ajak anak untuk sering ngobrol dan jangan biarkan anak sendirian karena si anak selalu terbayang saat bencana menimpa dirinya. Berikan kata-kata yang lembut dan menenangkan anak, kasih pengertian kepada anak tentang bencana alam yang sulit dihindari jika sudah terjadi dan manusia tidak berdaya menghadapinya.