Proyek ini menjadi sangat penting mengingat Kamboja memiliki perbedaan curah hujan musiman dan regional yang menimbulkan tantangan tersendiri bagi pasokan air di wilayah perkotaan maupun pedesaan. Proyeksi iklim juga menunjukkan bahwa banjir dan kekeringan akan semakin sering terjadi serta semakin parah. Dampak dari perubahan iklim tersebut akan mempengaruhi produksi pangan dan pertumbuhan ekonomi negara.
Dalam menjalankan proyek ini, Kementerian Sumber Daya Air dan Meteorologi serta Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Kamboja akan bekerja sama dalam rangka meningkatkan pengelolaan sumber daya air di negara tersebut. Langkah-langkah yang akan dilakukan antara lain adalah memperluas stasiun hidrometeorologi, memperbarui kebijakan dan peraturan, serta menyusun rencana pengelolaan wilayah sungai yang berbasis informasi iklim. Selain itu, ada juga upaya untuk memperkuat kinerja otoritas air pusat dan provinsi.