Tentu saja, kecelakaan ini menimbulkan banyak pertanyaan. Bagaimana insiden ini bisa terjadi? Mengapa hanya sang pilot yang berhasil selamat? Apa yang tidak berjalan seperti yang seharusnya dalam inspeksi pesawat dan proses lepas landasnya? Tim penyelamat berhasil mencapai sang pilot dalam waktu lima menit setelah kecelakaan terjadi. Sang pilot, meskipun ketakutan, tetap menjaga kesadarannya dan berhasil diselamatkan dari dalam kokpit yang tersangkut di dalam kontainer. Inilah yang membuktikan betapa luar biasanya nasib sang pilot dalam kecelakaan yang tragis ini.
Kecelakaan ini memberikan pemahaman lebih dalam mengenai pentingnya keselamatan penerbangan. Sejumlah faktor, mulai dari kondisi pesawat, cuaca, keadaan bandara, hingga faktor manusia, semuanya harus dievaluasi dengan seksama untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa depan. Kita berharap bahwa insiden ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi industri penerbangan tidak hanya di Nepal, tetapi juga di seluruh dunia, untuk selalu meningkatkan standar keselamatan agar kecelakaan penerbangan dapat diminimalisir secara signifikan.
Dalam menghadapi kecelakaan penerbangan, tim penyelamat memegang peranan yang sangat penting. Tidak hanya dalam penanganan insiden, tetapi juga dalam memberikan pertolongan kepada korban supaya dapat segera mendapatkan perawatan medis yang tepat. Inilah yang juga terjadi pada sang pilot yang selamat dari kecelakaan pesawat di Kathmandu. Dengan cepat, tim penyelamat berhasil mencapainya dan membawa sang pilot ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan. Kecepatan dan profesionalisme dari tim penyelamat ini juga turut membantu dalam menyelamatkan nyawa sang pilot.