"Saya baru berkhotbah selama dua menit ketika saya mendengar dua suara ledakan di luar masjid dan kemudian saya melihat jemaah berlarian dalam ketakutan," tuturnya.
"Kemudian orang-orang masuk ke masjid dan mulai menembaki semua orang yang masih berdiri," lanjut Abdel Fattah.
Abdel Fattah menyebut khotbahnya saat itu membahas soal Nabi Muhammad SAW sebagai nabi kemanusiaan. Abdel Fattah sudah dua tahun menjadi Imam di Masjid Al-Rawdah.
Dalam kepanikan para jemaah, dia terjatuh dan terinjak-injak oleh para jemaah yang berlarian menyelamatkan diri. Saat Abdel Fattah terjatuh ke lantai masjid, orang-orang menginjak dirinya dan jenazah korban yang ditembak pelaku menimpanya.
"Segera setelah penembakan dimulai, saya terjatuh. Saya tidak melihat atau merasakan apapun selain dua atau tiga jenazah yang menimpa saya," sebutnya.