Dalam kasus seperti ini, perlu adanya upaya preventif dalam memberikan pemahaman dan pendekatan yang tepat terhadap masalah rumah tangga, konflik intrafamilial, serta masalah-masalah yang mempengaruhi psikologis remaja. Hal ini perlu menjadi perhatian bersama agar tindakan kekerasan dalam keluarga, termasuk pembunuhan, dapat dicegah dan diberikan penanganan yang tepat.
Perlu juga diperhatikan bahwa kasus seperti ini dapat memberikan dampak psikologis yang cukup besar terhadap remaja, sehingga perlu adanya dukungan dan bantuan dari pihak psychologis atau kesehatan mental untuk membantu remaja dan keluarga dalam mengatasi dampak dari peristiwa yang terjadi. Hal ini juga perlu menjadi perhatian bagi pemerintah dan lembaga terkait dalam menyusun kebijakan dan program-program yang dapat memberikan pendekatan yang holistik terhadap kasus-kasus kekerasan dalam keluarga.