Hasilnya penelitian inimenunjukkan bahwa biomarker, misal sampel feses, sampel darah, atau sampel lain dari tubuh kita, yang mengatakan sesuatu tentang keadaan kesehatan kita, ternyata memainkan peran yang jauh lebih besar dalam panduan diet. Biomarker memungkinkan kita menyesuaikan panduan diet secara personal.