Penelitian ini ingin mencari tahu tentang hubungan antara medan elektromagnetik frekuensi radio (radiofrequency electromagnetic field/RF-EMF), Tinjauan tersebut menemukan bahwa paparan RF-EMF dari ponsel tidak menyebabkan peningkatan risiko berbagai jenis kanker dan tumor, juga tidak terkait dengan tumor otak anak-anak, atau leukemia anak-anak.
Selain itu, berbagai faktor risiko lainnya, seperti riwayat kesehatan keluarga, paparan radiasi lainnya, dan gaya hidup, juga menjadi fokus penelitian untuk memastikan hasil yang akurat dan efektif. Dengan menggunakan metode survei yang cermat, para peneliti mampu mengidentifikasi bahwa penggunaan ponsel tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan otak.
Penelitian yang melibatkan ribuan partisipan dari seluruh dunia juga mendukung temuan-temuan ini. Dalam penelitian epidemiologi yang dilakukan di beberapa negara, tidak ditemukan bukti yang konsisten untuk menyatakan adanya hubungan antara penggunaan ponsel dan risiko kanker otak. Analisis ini juga dipertegas dengan hasil penelitian yang telah dilakukan secara terpisah oleh berbagai institusi riset yang berbeda di tingkat global.