Tampang.com | Moringa oleifera, atau lebih dikenal sebagai pohon kelor, berasal dari India Utara dan telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Di Indonesia, daun kelor semakin populer karena kandungan nutrisinya yang kaya serta berbagai manfaat kesehatannya. Hampir seluruh bagian tanaman ini dapat dimanfaatkan, baik sebagai bahan makanan maupun obat herbal.
Meskipun para ilmuwan baru meneliti sebagian kecil dari potensi luar biasa tanaman ini, beberapa penelitian telah mengungkap manfaat daun kelor yang didukung oleh sains. Berikut adalah enam manfaat utama daun kelor yang bisa menjadi alasan untuk memasukkannya ke dalam pola makan sehari-hari.
Daun kelor merupakan sumber berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Dalam satu cangkir (sekitar 21 gram) daun kelor segar yang telah dicincang, terkandung:
Namun, perlu diperhatikan bahwa daun kelor mengandung senyawa antinutrisi yang bisa menghambat penyerapan beberapa mineral dan protein. Oleh karena itu, sebaiknya tidak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Antioksidan dalam daun kelor dapat membantu melawan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif dan berkontribusi terhadap berbagai penyakit kronis seperti jantung dan diabetes tipe 2. Beberapa antioksidan utama dalam daun kelor meliputi: