Tampang.com | Penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes, hipertensi, dan kanker semakin menjadi ancaman utama bagi kesehatan masyarakat Indonesia. Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), PTM kini menyumbang lebih dari 70% dari total kematian di Indonesia. Hal ini menandakan bahwa perubahan gaya hidup yang tidak sehat menjadi salah satu faktor utama penyebaran penyakit ini. Namun, apa yang telah dilakukan pemerintah untuk menanggulangi masalah kesehatan yang semakin mengkhawatirkan ini?
Penyebaran Penyakit Tidak Menular Meningkat
Penyakit tidak menular yang terkait dengan pola makan dan gaya hidup, seperti diabetes tipe 2, hipertensi, dan penyakit jantung, semakin banyak ditemukan di kalangan masyarakat Indonesia, bahkan pada usia yang lebih muda. Angka prevalensi hipertensi pada orang dewasa Indonesia mencapai 34%, sementara diabetes tipe 2 diperkirakan telah menyerang lebih dari 10 juta orang.
“Kondisi ini sangat mengkhawatirkan, karena PTM bukan hanya masalah individu, tetapi juga berdampak pada sistem kesehatan secara keseluruhan. Pengobatan jangka panjang bagi penderita PTM membutuhkan biaya yang tidak sedikit,” ujar Dr. Anita, seorang ahli kesehatan masyarakat di Universitas Indonesia.
Faktor Penyebab: Gaya Hidup Tidak Sehat
Salah satu penyebab utama dari penyebaran PTM di Indonesia adalah gaya hidup yang tidak sehat, termasuk konsumsi makanan tidak bergizi, kurangnya aktivitas fisik, dan kebiasaan merokok. Banyak masyarakat yang masih mengabaikan pentingnya pola makan sehat, yang menyebabkan peningkatan risiko PTM.
“Minuman manis, makanan cepat saji, dan kurangnya olahraga adalah pola hidup yang sangat umum di Indonesia. Ini adalah faktor risiko utama yang memperburuk kondisi kesehatan banyak orang,” tambah Dr. Anita.