Salah satu paradoks yang dipahami dalam studi tentang obesitas adalah bahwa orang-orang yang kelebihan berat badan dan memecah lemak pada tingkat tinggi ternyata kurang sehat daripada teman sebayanya yang menyimpan lemak mereka dengan lebih efektif.
Itu karena saat lemak dipecah, banyak asam lemak yang dilepaskan dari jaringan adiposa (lemak tubuh) bisa tinggal di tempat lain. Terlalu banyak lemak dan lemak ini dapat menumpuk ke tingkat yang berbahaya di jaringan dan organ lain, yang dapat memicu resistensi insulin, ciri khas diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Studi dari University of Michigan mengidentifikasi karakteristik utama pada jaringan lemak yang memungkinkan beberapa orang dewasa dengan obesitas menyimpan lemak tubuh mereka secara lebih sehat dan menyarankan untuk melakukan latihan aerobik yang dapat menyebabkan penyimpanan lemak yang lebih sehat, kata penyidik ​​utama Jeffrey Horowitz, profesor ilmu gerak di UM School of Kinesiology.