Tampang.com | Penggunaan media sosial di Indonesia terus berkembang pesat. Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), hampir 200 juta orang Indonesia aktif menggunakan platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok setiap harinya. Namun, di balik kemudahan berinteraksi, ada dampak negatif yang mulai dirasakan—terutama pada kesehatan mental.
Keterikatan Emosional yang Membahayakan
Banyak pengguna media sosial merasa terhubung dengan teman-teman mereka, tetapi pada saat yang sama merasa terisolasi. Ketergantungan untuk selalu update status, memeriksa notifikasi, atau mencari pengakuan dari orang lain bisa memicu kecemasan.
“Dampak media sosial terhadap kesehatan mental sangat nyata. Orang mulai merasa cemas, depresi, bahkan perasaan tidak puas dengan diri sendiri karena membandingkan hidupnya dengan orang lain,” ujar Dr. Arief Prabowo, psikolog klinis yang mengkhususkan diri dalam kesehatan mental digital.