"Fruktosa tidak memberikan nilai gizi dan tidak dimetabolisme di otak. Tubuh Anda mengubahnya menjadi lemak, tapi tidak menyadari bahwa Anda sudah makan, jadi rasa lapar tidak hilang," Dr. Tyree Winters, seorang osteopati Dokter anak difokuskan pada obesitas masa kecil, kata dalam siaran pers. "Banyak pasien muda mengatakan bahwa mereka selalu lapar, yang masuk akal karena apa yang mereka makan tidak membantu fungsi tubuh mereka."
HFCS dapat ditemukan di 75 persen makanan dan minuman kemasan karena harganya lebih murah dan 20 persen lebih manis dari pada gula mentah.
Fruktosa memulai jalur metabolik yang berubah menjadi lemak dan disimpan di dalam tubuh.
"Jika kita memotong HFC dan membuat makanan sehat, metabolisme dan kelaparan akan hilang. Pada saat bersamaan, pasien menjadi lebih sehat tanpa diet atau menghitung kalori," kata Winters. "Perubahan satu ini berpotensi mencegah penyakit serius dan membantu memulihkan kesehatan."
