2. Intoleransi Makanan
Intoleransi terhadap gula seperti fruktosa dan laktosa juga bisa menjadi penyebab bau kentut yang tidak sedap. Gula ini melewati usus kecil tanpa diserap, dan kemudian dicerna oleh bakteri di usus besar Anda, menghasilkan gas berlebih yang sangat bau.
3. Pengobatan
Beberapa obat dapat memengaruhi usus Anda dan meningkatkan produksi gas dan bau kentut. Misalnya, antibiotik membunuh patogen berbahaya di dalam tubuh, tetapi obat ini juga dapat menghancurkan beberapa bakteri baik di perut. Tanpa bakteri baik itu, kentut Anda bisa lebih bau.
4. Sembelit
Sembelit membuat tinja menumpuk di usus besar Anda. Buang air besar yang tidak teratur dapat menyebabkan bakteri berkembang lebih banyak. Hal ini mengakibatkan gas yang menumpuk dan dikeluarkan menjadi kentut yang bau busuk. Perbanyak minum air putih dan olah raga secara rutin dapat mengatasi dan mencegah sembelit.
5. Penumpukan Bakteri dan Infeksi Saluran Pencernaan
Proses pencernaan yang terganggu dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri berlebihan di usus. Beberapa bakteri dapat menyebabkan infeksi pada usus dan saluran pencernaan. Hal ini dapat menyebabkan volume gas lebih tinggi dari biasanya dan bau kentut lebih menyengat.
6. Kanker Usus Besar
Penyebab kentut sangat bau yang lebih serius adalah kanker usus besar. Polip atau tumor yang terbentuk di saluran pencernaan dapat menyebabkan penyumbatan sebagian usus, mengakibatkan penumpukan gas dan kentut yang sangat bau. Jika Anda mulai memiliki bau kentut yang tidak normal, sebaiknya segera periksa ke dokter.