Di sisi lain, otak pria bereaksi secara aktif pada bagian visual sehingga lebih mudah terangsang saat melihat lawan jenis. Mereka menggunakan mata untuk mengamati daya tarik seksual yang dimiliki wanita. Wanita dengan fisik yang muda dan sehat dianggap lebih menarik karena dinilai lebih subur dan mudah menghasilkan keturunan. Sehingga, ketika pria terangsang, tubuhnya memproduksi hormon-hormon tertentu yang bisa membuat mereka ereksi. Hal ini kadang membuat pria terdorong untuk mengambil keputusan yang mungkin tidak mereka inginkan.
Perbedaan dalam reaksi otak ini kemudian membentuk prioritas yang berbeda bagi pria dan wanita. Jika wanita cenderung mencari kesetiaan, kebaikan, komitmen, dan kepribadian yang menarik, pria lebih cenderung mengutamakan keinginan seksual mereka. Namun, ketika memasuki hubungan jangka panjang, baik pria maupun wanita sepakat bahwa kepribadian adalah hal yang paling penting dalam suatu hubungan.