Stres merupakan reaksi tubuh terhadap tekanan dan tantangan yang dihadapi sehari-hari. Meskipun kita sering menganggap stres sebagai kondisi yang terlihat jelas seperti kecemasan atau marah, ada banyak gejala stres yang tersembunyi yang mungkin tidak kita sadari. Memahami gejala-gejala ini sangat penting agar kita dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi stres sebelum berkembang menjadi masalah yang lebih serius.
Salah satu gejala stres yang sering terabaikan adalah perubahan fisik. Beberapa orang mungkin mengalami sakit kepala, nyeri otot, atau gangguan pencernaan tanpa menyadari bahwa ini adalah respons tubuh terhadap stres. Selain itu, perubahan pola tidur juga bisa menjadi tanda bahwa seseorang sedang stres. Baik insomnia maupun tidur berlebihan dapat menjadi gejala bahwa pikiran kita sedang terganggu oleh tekanan dan kecemasan.
Gejala emosional juga sering kali sulit dikenali. Perasaan yang sering muncul saat seseorang mengalami stres termasuk mudah tersinggung, merasa cemas atau gelisah, serta kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya disukai. Perubahan suasana hati yang mendadak bisa menjadi tanda bahwa stres mengganggu kesehatan mental kita. Jika Anda mendapati diri Anda merasa cemas atau sedih tanpa alasan yang jelas, maka mungkin Anda mengalami stres yang tersembunyi.