Tampang.com | Di balik senyum dan unggahan seru di media sosial, banyak remaja saat ini sebenarnya sedang bergulat dengan masalah kesehatan mental. Depresi, kecemasan, hingga gangguan kepribadian kini makin sering ditemukan di usia belia.
Fenomena ini mencuat seiring dengan maraknya penggunaan media sosial, tekanan akademis, dan ekspektasi sosial yang berlebihan. Banyak pihak mulai khawatir bahwa generasi muda menghadapi krisis kesehatan jiwa yang semakin serius.
Media Sosial dan Krisis Identitas
Media sosial memang menawarkan hiburan dan koneksi, namun di sisi lain juga bisa memperkuat rasa cemas dan tidak percaya diri.
-
Perbandingan Sosial: Unggahan kehidupan “sempurna” orang lain seringkali membuat remaja merasa kurang atau tertinggal.
-
Cyberbullying: Komentar negatif, ejekan, hingga body shaming masih marak terjadi di ruang digital.
-
Kecanduan dan Isolasi: Terlalu lama online dapat menjauhkan mereka dari relasi nyata dan memperburuk perasaan kesepian.