3. Menyebabkan rasa sakit
Setiap terapis memiliki teknik pijat yang berbeda-beda, terlebih jika terapis tersebut hanya memperoleh keahlian memijat secara otodidak tanpa mengikuti kursus atau pelatihan secara resmi. Teknik pijat melibatkan berbagai tekanan, baik lembut dan kuat. Biasanya berbagai teknik itu bertujuan untuk mengobati luka atau jaringan otot. Pijat seharusnya tidak menyakitkan, terlepas dari apapun teknik pijatannya. Tetapi jika saat dipijat anda merasakan sakit, sebaiknya segera beritahu terapis agar ia dapat memberikan tekanan yang bisa diterima oleh tubuh.
4. Kulit dan Otot Tidak Sensitif
Pijatan yang salah sasaran akan membuat sensitifitas kulit dan otot anda berkurang atau bahkan hilang sama sekali. Hal ini dapat menjadi gangguan yang cukup merugikan, terutama bagi yang sudah berumah tangga.
Dalam hubungan seksual sentuhan merupakan hal utama yang bisa merangsang kerja otot. Jika istri sudah tidak bisa merespon sentuhan suami, tentu hal ini akan berdampak pada hubungan suami istri tersebut.