Mengontrol nafsu makan juga terkait dengan kesadaran saat makan. Ketika kita mengambil waktu untuk mengunyah perlahan, kita menjadi lebih sadar akan makanan yang kita konsumsi. Kita mungkin mulai memperhatikan rasa, aroma, dan bahkan warna makanan, yang dapat meningkatkan rasa syukur kita terhadap makanan tersebut. Kesadaran ini dapat membantu kita menghindari makan secara emosional atau tanpa berpikir, yang sering kali mendorong kita untuk mengonsumsi lebih banyak dari yang kita butuhkan.
Tidak hanya itu, mengunyah perlahan juga dapat mendorong kita untuk memilih makanan yang lebih sehat. Ketika kita meluangkan waktu untuk menikmati setiap gigitan, kita mungkin lebih cenderung memilih makanan yang kaya akan nutrisi daripada makanan yang kurang bergizi atau tinggi kalori. Berbagai jenis sayuran, buah-buahan, dan sumber protein nabati dapat menjadi pilihan yang lebih baik saat kita memperhatikan dan menghargai makanan yang kita konsumsi.
Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, mengunyah perlahan juga dapat menjadi strategi yang sangat berguna. Penelitian menunjukkan bahwa individu yang lebih lambat dalam makan cenderung memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah. Mereka merasa kenyang lebih cepat dan lebih jarang mengalami kebiasaan ngemil tidak sehat setelah makan. Ini menjadikan mengunyah perlahan sebagai cara yang tidak hanya efektif dalam mengontrol nafsu makan, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan jangka panjang.