Namun, dalam beberapa penelitian, vitamin C dan obat konvensional yang digunakan untuk mengobati kanker bereaksi satu sama lain, dan hasilnya adalah pengobatan tidak berhasil.
Jadi apakah vitamin C hanya isapan jempol belaka? Tidak ada jawaban sederhana untuk pertanyaan ini. Penelitian telah menunjukkan bahwa vitamin C memiliki kekuatan untuk membunuh sel kanker atau mengubah bagaimana sel punca kanker berperilaku, setidaknya dalam penelitian laboratorium.
NCI saat ini melaporkan lima uji coba aktif yang menyelidiki vitamin C yang dikombinasikan dengan obat kanker lainnya.
Yang jelas, bagaimanapun, adalah gairah dan dorongan yang dilakukan oleh para peneliti ilmiah dan medis untuk mengajukan pertanyaan ini. Hidup dipertaruhkan, dan semua orang ingin tahu apakah vitamin C akan segera berada di garis depan dalam perang melawan kanker.