Keberhasilan ini banyak disebabkan oleh polifenol yang terkandung dalam teh hijau, khususnya katekin, yang berfungsi untuk mempercepat metabolisme tubuh. Salah satu katekin yang paling melimpah dalam teh hijau, yaitu EGCG (Epigallocatechin gallate), terbukti mampu membakar lemak dengan lebih efisien.
**2. Teh Oolong**
Teh oolong, yang merupakan teh semi-oksidasi, memiliki cara penyajian yang khas. Teh ini terbuat dari daun yang dijemur di bawah sinar matahari hingga layu sebelum digulung. Penelitian menunjukkan bahwa teh oolong juga mengandung polifenol yang dapat meningkatkan metabolisme dan membantu mengurangi lemak perut. Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Tsukuba pada tahun 2020 menemukan bahwa teh oolong dapat meningkatkan pemecahan lemak sebesar 20%, dan ini terjadi bahkan saat partisipan sedang tidur, menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang berupaya menjaga berat badan.
**3. Teh Hitam**
Bagi penggemar chai, teh sarapan ala Inggris, atau Earl Grey, berita baik datang dari penelitian mengenai teh hitam yang menunjukkan hubungannya dengan penurunan berat badan. Laporan yang dipublikasikan dalam jurnal *Molecules* pada tahun 2016 menemukan bahwa polifenol dalam teh hitam memiliki sifat anti-obesitas. Hal ini berarti bahwa rutin mengonsumsi teh hitam dapat membantu mengurangi berat badan dan menghilangkan lemak visceral. Dalam studi yang dilakukan pada tahun 2014 di *Food & Function*, peserta yang mengonsumsi tiga cangkir teh hitam sehari dalam periode tiga bulan menunjukkan penurunan berat badan dan lingkar pinggang yang signifikan dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi teh tersebut.
**4. Teh Putih**
Teh putih dikenal sebagai teh yang paling lembut dan sedikit diproses. Bersama dengan teh hijau dan oolong, teh putih terbukti efektif dalam mempercepat metabolisme dan meningkatkan oksidasi lemak. Sebuah laporan terbaru yang diterbitkan dalam *Food Safety & Health* pada tahun 2023 menunjukkan bahwa teh putih dapat membantu dalam upaya penurunan berat badan, dengan fokus khusus pada pengurangan lemak visceral. Kelebihan teh putih adalah bahwa ia mengandung antioksidan tinggi dan memiliki rasa yang lebih ringan, sehingga cocok bagi mereka yang menyukai rasa halus.