Kepemimpinan de Gaulle selama krisis dan keberaniannya dalam mengambil keputusan sulit membuatnya dihormati oleh banyak orang, baik di dalam maupun di luar Prancis. Dia menunjukkan bahwa seorang pemimpin sejati harus memiliki visi yang jelas, keberanian untuk mengambil risiko, dan keteguhan dalam menghadapi tantangan. Warisannya sebagai pendiri Republik Kelima dan simbol perlawanan terhadap penindasan tetap hidup dalam sejarah Prancis.
Charles de Gaulle meninggal pada 9 November 1970, tetapi pengaruhnya masih terasa hingga hari ini. Dia mengajarkan kepada dunia bahwa kepemimpinan yang kuat dan visioner dapat mengubah jalannya sejarah. Dalam masa krisis, de Gaulle menjadi mercusuar harapan bagi rakyat Prancis dan menunjukkan bahwa dengan ketekunan dan keberanian, sebuah bangsa dapat bangkit dari keterpurukan dan mencapai kejayaan.