Hikmah yang bisa diambil dari puasa ular dan ulat yaitu :
- Ular setelah berpuasa tetaplah ular yang mempunyai kelakuan yang sama, mempunyai sifat yang sama sering memangsa hewan lain. Jadi puasa yang dilakukan ular tidak merubah ular menjadi lebih baik.
- Hasil puasa yang dilakukan ular hanya merubah kulit luarnya saja, sementara kebiasaan dan pribadi ular tetap tidak berubah.
- Puasa yang dilakukan ulat, walaupun dulu ulat terbilang rakus, tetapi setelah berpuasa berubah menjadi seekor kupu-kupu yang indah dan mempesona. Sifat dan kelakuan ulat menjadi berubah setelah melakukan puasa beberapa hari.
- Hasil puasa dari ulat menjadikan ulat berubah total, dulu ulat adalah hewan perusak tanaman, tetapi setelah melakukan puasa dan menjadi kupu-kupu, tabiat dan sifatnya menjadi berubah dengan membantu kelangsungan petumbuhan tanaman melalui penyerbukan bunga.
- Manusia ketika melakukan ibadah puasa dengan baik dan niat ikhlas menjalankannya karena Allah SWT, diharapkan setelah bepuasa akan menjadi manusia yang berubah sifat yang tidak baik menjadi baik dan dapat bermanfaat bagi orang lain. ( Khairunnas Anfauhum Linnas, sebaik-baik manusia ialah yang dapat memberikan manfaat bagi manusia lain ).