Haribo, produsen permen ternama asal Jerman, baru-baru ini membuat langkah mengejutkan dengan menarik salah satu produknya dari peredaran di Belgia. Keputusan ini diambil setelah ditemukan jejak ganja dalam beberapa kemasan produk permen rasa soda populer mereka, Happy Cola Fizz, ukuran 1 kilogram. Temuan ini telah dikonfirmasi oleh Badan Keamanan Pangan Belgia (FAVV-AFSCA) dalam sebuah pengumuman resmi yang dirilis pada Senin, 2 Juni 2025.
Dalam keterangan pers bersama, pihak Haribo dan FAVV-AFSCA menyatakan bahwa konsumsi permen yang terkontaminasi ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan, seperti rasa pusing. Meskipun belum ada laporan resmi mengenai konsumen yang mengalami efek samping serius di Belgia, langkah penarikan produk dilakukan sebagai bentuk pencegahan dan tanggung jawab perusahaan terhadap keamanan konsumen.
Permen Favorit yang Tercoreng Kontroversi
Happy Cola Fizz, permen kenyal dengan rasa soda yang menjadi favorit banyak kalangan, terutama anak-anak dan remaja, menjadi pusat perhatian setelah insiden ini. Produk yang ditarik memiliki kode produksi L341-4002307906, dan dipasarkan dalam kemasan besar seberat satu kilogram.
Juru bicara dari badan pangan Belgia, Liesbeth Van de Voorde, menjelaskan bahwa Haribo melakukan penarikan sebagai tindakan preventif untuk melindungi konsumen dari potensi bahaya yang lebih serius. Ia juga menyampaikan bahwa hingga kini belum ada laporan resmi tentang konsumen Belgia yang mengalami gangguan kesehatan akibat mengonsumsi produk tersebut.
“Haribo bertindak cepat dan hati-hati dalam menangani situasi ini. Langkah penarikan merupakan bentuk tanggung jawab dan kehati-hatian,” jelas Liesbeth seperti dikutip dari Euronews.