Tampang

Terlalu Sibuk 'Produktif' Bisa Jadi Tanda Kamu Butuh Istirahat

27 Mei 2025 11:03 wib. 20
0 0
overwork
Sumber foto: Pinterest

Tampang.com | Di era sekarang ini, rasanya kata 'produktif' itu jadi semacam mantra sakti. Kita semua berlomba-lomba untuk jadi yang paling produktif: bangun pagi buta, kerja lembur sampai malam, ambil semua proyek tambahan, ikut semua kursus online, bahkan di akhir pekan pun tetap disibukkan dengan berbagai kegiatan. Seolah-olah, kalau nggak sibuk dan nggak ada hasil nyata yang bisa dipamerkan, kita itu nggak ada artinya. Tapi, hati-hati! Kalau kamu sudah merasa terlalu sibuk 'produktif' sampai rasanya nggak ada waktu buat diri sendiri, itu bisa jadi tanda kamu butuh istirahat dan mungkin sedang menuju burnout.

Fenomena ini nggak lepas dari hustle culture yang menjamur di mana-mana. Budaya yang mengagungkan kerja keras tanpa henti, tidur sedikit, dan terus-menerus mengejar pencapaian. Seolah-olah, kalau kamu nggak sibuk dan nggak merasa struggling, kamu itu 'malas' atau 'nggak total'. Padahal, tubuh dan pikiran kita punya batasnya sendiri. Memaksa diri terus-menerus di luar batas kemampuan itu sama saja menyiksa diri.

Burnout itu bukan cuma sekadar capek biasa. Ini adalah kondisi kelelahan fisik, mental, dan emosional yang parah, yang disebabkan oleh stres berkepanjangan. Kalau dibiarkan, dampaknya bisa serius banget buat kesehatan mental kita. Gejala-gejalanya macam-macam: mulai dari merasa nggak berenergi setiap saat, mudah marah, gampang nangis, susah tidur padahal capek, jadi pesimis, sampai nggak ada motivasi sama sekali untuk melakukan apa pun. Produktivitas yang tadinya kita kejar pun malah jadi menurun drastis.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?