Tampang

Mengungkap Penyebab RAM Laptop Cepat Rusak

25 Agu 2025 21:33 wib. 10
0 0
RAM Laptop
Sumber foto: Canva

RAM, atau Random Access Memory, adalah salah satu komponen vital yang menentukan seberapa lancar kinerja laptop. Sering kali, saat laptop mulai melambat atau mengalami crash, kita langsung menuduh RAM sebagai biang keroknya. Tapi, apakah RAM benar-benar bisa rusak? Dan apa saja faktor yang bisa mempercepat "kematian" komponen ini? Memahami penyebab rusaknya RAM bukan hanya sekadar teknis, tetapi juga kunci untuk menjaga performa laptop tetap optimal dan memperpanjang umur pakainya.

Panas Berlebih: Musuh Utama Semua Komponen Elektronik

Jika ada satu faktor yang menjadi musuh nomor satu bagi semua komponen elektronik, termasuk RAM, itu adalah panas berlebih. RAM, seperti halnya prosesor dan kartu grafis, menghasilkan panas saat beroperasi. Jika sistem pendingin laptop tidak berfungsi dengan baik, panas ini akan terperangkap di dalam dan perlahan merusak modul RAM.

Panas yang ekstrem dapat menyebabkan degradasi material pada chip memori, bahkan bisa merusak sirkuit internalnya. Kondisi ini sering terjadi pada laptop yang jarang dibersihkan, di mana debu menumpuk di kipas dan ventilasi, menghalangi aliran udara. Meletakkan laptop di atas permukaan yang empuk seperti bantal atau selimut juga bisa menghambat sirkulasi udara dan menyebabkan suhu naik drastis. Paparan panas yang konsisten inilah yang secara bertahap mengurangi umur pakai RAM, membuatnya rentan terhadap kerusakan.

Lonjakan Daya dan Ketidakstabilan Listrik

RAM adalah komponen yang sangat sensitif terhadap lonjakan daya listrik. Listrik yang tidak stabil, terutama jika sering terjadi pemadaman mendadak atau lonjakan tegangan, bisa mengirimkan arus listrik yang tidak terkontrol ke komponen laptop, termasuk RAM. Meskipun ada proteksi internal, lonjakan yang terlalu sering atau terlalu kuat bisa merusak sirkuit halus pada modul RAM.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?