Awal tahun 2025 telah hadir dengan tren baru yang sedang populer, yaitu “no buy challenge”. Saat mendengar istilah ini, kita mungkin merasa dipertanyakan oleh hati kita sendiri, apakah kita sanggup mengikutinya? Bagi orang yang mampu menahan diri untuk tidak menghabiskan uang belanja, hal tersebut tentu bisa dianggap sebagai prestasi yang patut diacungi jempol. Namun, apakah kita mampu bertahan?
Tidak dipungkiri bahwa keinginan yang tertahan bisa sangat mengganggu, dan saya tidak bermaksud untuk menekan keinginan tersebut. Bahkan, bagi Anda yang sedang menahan diri untuk tidak berbelanja, Anda pasti akan menemukan cara lain untuk melakukannya - jujurlah pada diri sendiri.
Artikel ini bukanlah untuk membela diri, sebaliknya, hal ini dapat menjadi panduan sehat dalam berbelanja dengan memilih beberapa item saja yang layak Anda investasikan dari segi kualitas dan nilai yang tak lekang oleh waktu. Jika prinsip no buy dirasa tidak memungkinkan, setidaknya Anda bisa menerapkan prinsip low buy. Sebelum berbelanja, mari kita simak panduan di bawah ini.
1. Jangan Ikut-ikutan Beli Sneakers Hype
Rilisan sneakers terbaru memang akan sangat menggoda Anda di tahun 2025. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pasti akan selalu ada sneakers baru yang menarik untuk dibeli. Namun, tetaplah fokus. Alih-alih membeli sneakers tren yang hanya akan menjadi sesaat, lebih baik pilih untuk berinvestasi pada sneakers klasik yang dapat diandalkan.
Contoh nyatanya adalah New Balance 990v4, Chuck klasik dari Converse, atau adidas Samba yang cocok digunakan dalam situasi sehari-hari. Jika Anda sudah memiliki sneakers klasik tersebut, mengapa perlu membeli pasangan baru? Tidak ada alasan untuk melakukannya.