Pengeluaran berlebihan seringkali terjadi akibat dari FOMO (Fear of Missing Out), sebuah fenomena psikologis yang membuat seseorang merasa perlu untuk ikut serta dalam aktivitas atau membeli barang karena takut ketinggalan. FOMO dapat berdampak besar pada keputusan keuangan seseorang, terutama dalam hal pengeluaran. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang FOMO dan tips untuk menghindari pengeluaran berlebihan yang dapat merugikan keuangan pribadi.
Apa Itu FOMO?
FOMO merupakan keadaan kegelisahan atau ketakutan yang muncul ketika seseorang merasa bahwa orang lain sedang menikmati suatu hal yang menarik dan mereka tidak ikut serta. Dalam konteks keuangan, FOMO seringkali membuat seseorang merasa perlu untuk membeli barang atau ikut dalam aktivitas yang sebenarnya tidak diperlukan, hanya karena takut akan ketinggalan atau merasa tidak cukup eksklusif.
Dampak FOMO pada Keputusan Keuangan
FOMO dapat memiliki dampak yang signifikan pada keputusan keuangan seseorang. Ketika seseorang terpengaruh oleh FOMO, mereka cenderung untuk membuat keputusan belanja yang impulsif, membeli barang yang sebenarnya tidak mereka butuhkan, atau bahkan mengambil risiko investasi yang tidak terencana. Dampak dari keputusan-keputusan ini dapat berakibat pada kemacetan finansial, terutama jika kebiasaan ini terus berlanjut dalam jangka panjang.