Fakta Ketiga: Perubahan Hormon
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, perubahan hormon tidur dapat memengaruhi pola tidur seseorang. Pada saat usia bertambah, produksi hormon tidur seperti melatonin cenderung menurun, menyebabkan seseorang sulit tidur dan sering terjaga di malam hari. Hal ini juga dapat menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia.
- Fakta Keempat: Kondisi Kesehatan
Tidak hanya perubahan internal yang memengaruhi tidur seiring bertambahnya usia, namun juga kondisi kesehatan yang mungkin diderita oleh seseorang. Beberapa kondisi kesehatan seperti nyeri kronis, sleep apnea, dan sindrom kaki gelisah lebih sering dialami oleh orang-orang yang usianya sudah lanjut. Kondisi kesehatan tersebut dapat memengaruhi kualitas tidur seseorang secara keseluruhan.
Gaya hidup juga dapat memainkan peranan penting dalam kualitas tidur seseorang seiring bertambahnya usia. Konsumsi kafein dan alkohol, kurangnya aktivitas fisik, serta kebiasaan tidur yang tidak teratur dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk tidur dengan baik.