- Berjalan cepat
- Aerobik air
- Berkebun
- Bermain tenis ganda
- Bersepeda dengan kecepatan kurang dari 17 km per jam
- Menari
Sementara itu, beberapa contoh latihan intensitas tinggi adalah:
- Mendaki gunung atau berjalan dengan ransel berat
- Berlari
- Berenang dalam beberapa putaran
- Tarian aerobik
- Bermain tenis tunggal
- Bersepeda dengan kecepatan lebih dari 17 km per jam
- Lompat tali
5. Strategi Lain untuk Memaksimalkan Penurunan Berat Badan
Walau mencapai fat-burning heart rate membantu proses penurunan berat badan, ada beberapa strategi lain yang juga bisa meningkatkan efektivitasnya. Salah satunya adalah pengurangan asupan kalori, yang sangat tergantung pada konsumsi makronutrien seperti lemak, karbohidrat, dan protein. Selain itu, meningkatkan konsumsi serat tidak larut dapat membantu menambah rasa kenyang, sehingga asupan kalori bisa lebih terkontrol.
Lebih jauh lagi, menjaga kesehatan mikrobioma usus dengan makanan atau suplemen kaya probiotik juga bermanfaat untuk meningkatkan fungsi pencernaan dan penyerapan nutrisi. Perlu diingat juga bahwa kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes tipe 2 atau gangguan jantung, bisa mempengaruhi efektivitas strategi penurunan berat badan.
Dengan memahami lebih dalam konsep fat-burning heart rate dan faktor-faktor yang terlibat dalam proses pembakaran lemak, kamu bisa merancang program olahraga yang lebih efektif.