Tampang

Temu & Shein Terancam Guncangannya Trump: Mampukah E-Commerce China Bertahan dari Tsunami Tarif Baru?

10 Mei 2025 16:39 wib. 34
0 0
Temu & Shein Terancam Guncangannya Trump: Mampukah E-Commerce China Bertahan dari Tsunami Tarif Baru?
Sumber foto: Google

Memang, menjual barang dari gudang di AS mungkin mengurangi margin keuntungan. Namun, menurut Miller, hal itu masih layak karena fee platform yang ditawarkan Temu relatif rendah dan sistem dukungan mereka sangat membantu pedagang. Bahkan, dalam beberapa hari terakhir, Temu mulai mempromosikan produk dari gudang AS agar pengiriman lebih cepat dan tidak terkena tarif impor.

Tak mau kalah, Shein juga mulai memindahkan sebagian rantai pasokannya ke luar China. Negara-negara seperti Turki, Brasil, Meksiko, dan Vietnam kini menjadi basis baru produksi mereka. Strategi ini bertujuan mengurangi ketergantungan pada China, sekaligus meminimalisir efek dari kebijakan AS.

Henry Jin, profesor rantai pasokan dari Miami University, menyebut bahwa perusahaan China terkenal dengan strategi margin tipis namun kompetitif. “Mereka bisa bertahan dengan margin kecil dan tetap menang bersaing,” tegasnya. Menurut Jin, daya tahan dan fleksibilitas adalah dua kekuatan utama perusahaan e-commerce asal Negeri Tirai Bambu.

Meski demikian, tidak bisa dimungkiri dampak kebijakan tarif sudah mulai terasa. Harga barang di Shein terpantau naik sekitar 5 hingga 50 persen sejak pertengahan April. Temu juga melakukan penyesuaian harga, meski mereka tetap berkomitmen mempertahankan harga jual ke konsumen dengan mengalihkan penjualan ke pedagang lokal.

Selain adaptasi bisnis, salah satu kekuatan utama Temu dan Shein adalah strategi pemasaran digital mereka yang sangat agresif. Keduanya memanfaatkan notifikasi push di aplikasi, algoritma rekomendasi produk yang canggih, hingga tampilan diskon dan flash sale yang menarik perhatian pengguna. Kampanye seperti “mega savings extravaganza” menjadi strategi untuk mempertahankan minat konsumen meski ada gejolak harga.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?