Tentu saja, kebijakan turunnya suku bunga juga memiliki beberapa dampak yang perlu dipertimbangkan dengan saksama. Dampak pertama yang dapat diantisipasi adalah terkait dengan inflasi. Turunnya suku bunga dapat meningkatkan risiko inflasi yang berlebihan, oleh karena itu, Federal Reserve perlu mempertimbangkan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga.
Selain itu, keputusan turunnya suku bunga juga mempengaruhi kebijakan moneter negara lain, terutama negara-negara berkembang. Reaksi pasar keuangan global juga perlu dipantau dengan cermat, karena kebijakan suku bunga The Federal Reserve berpengaruh secara langsung terhadap pasar keuangan global.
Meskipun demikian, keputusan untuk menurunkan suku bunga kemungkinan besar akan memberikan dampak positif bagi ekonomi global, termasuk Indonesia. Pasar keuangan Indonesia akan merespons kebijakan The Federal Reserve ini, dan investor perlu mempersiapkan strategi yang tepat untuk mengantisipasi perubahan pasar.
Dengan adanya pernyataan dari Presiden The Federal Reserve Bank of Cleveland, Loretta Mester, tentang kemungkinan turunnya suku bunga tahun ini, pelaku pasar dan para investor diharapkan dapat melakukan analisis mendalam terhadap dampak kebijakan ini terhadap portofolio investasi mereka. Penguatan pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, dan reaksi pasar keuangan global menjadi fokus utama dalam menghadapi perubahan kebijakan suku bunga The Federal Reserve.