Rupanya, ketika dilakukan pemasangan girder keempat terjadi eksentrisitas. Hal itu disebabkan adanya kelonggaran pada dudukan girder.
Meski sudah dipasang bearing pad, dia akhirnya terpuntir hingga menyentuh girder ketiga dan menimbulkan efek domino pada girderkedua dan pertama.
Sementara pada insiden pemasangan jembatan penyeberangan orang (JPO) Tol Pejagan-Pemalang, Nyoman menjelaskan bahwa girder yang memiliki panjang 50,8 meter itu sebenarnya telah diletakkan pada dudukan masing-masing.
Namun ternyata ada selisih tinggi pada dudukan, sehingga menimbulkan daya dorong berbeda antara titik satu dengan titik lain.