"Misalnya, kita lalai memperhitungkan kecepatan angin. Kalau dulu girder-nya standar, kecepatan angin barangkali tidak terlalu signifikan. Kalau sekarang karena girder tidak standar," ucap Nyoman saat diskusi bertajuk Penghentian Sementara Konstruksi Layang di Jakarta, Kamis (22/2/2018).
Seperti pada saat pekerjaan overpass Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi). Girder yang digunakan memiliki panjang 51,6 meter. Meskipun posisi girder sudah terpasang, namun lantaran posisinya kurang sentris,menimbulkan eksentrisitas.
"Itu karena dia berada pada posisi tidak center, dan ini bisa terguling. Ini adalah proses saat dia dikasih bracing," ucapnya.
Insiden serupa terjadi saat pemasangan girder pada proyek Tol Pasuruan-Probolinggo. Nyoman menyebut, tim pelaksana telah belajar dari pengalaman pemasangan girder pada Tol Bocimi, agar girder non standar tidak lagi dipasang di atas pukul 17.00 WIB.