Tampang

Penutupan Toko Mama Khas Banjar Picu Keprihatinan Nasional: UMKM Butuh Perlindungan, Bukan Kriminalisasi

10 Mei 2025 11:48 wib. 27
0 0
Toko Mama Khas Banjar resmi tutup sejak 1 Mei 2025. (Instagram @mamakhasbanjar)
Sumber foto: Google

“Kalau pelaku belum tahu atau belum paham aturan, beri edukasi dulu. Bukan langsung diproses hukum,” jelas Maman.

Momentum Edukasi dan Pembenahan UMKM

Meski menyesalkan kasus ini, Maman juga menekankan pentingnya edukasi berkelanjutan bagi pelaku UMKM. Ia mengimbau agar pengusaha kecil mulai tertib dalam urusan perizinan, pencatatan kedaluwarsa, dan pelabelan produk.

“Kami hadir bukan hanya untuk membela, tapi juga untuk membina. UMKM harus mulai disiplin dan tertib hukum, meskipun kami tahu itu tidak mudah,” ujarnya.

Kesimpulan: UMKM Butuh Perlindungan, Bukan Kriminalisasi

Kasus Mama Khas Banjar menjadi pengingat penting bahwa regulasi harus berjalan seimbang: melindungi konsumen, tapi juga tidak mematikan semangat pelaku usaha kecil. Kriminalisasi bukan solusi atas persoalan administratif yang bisa diselesaikan lewat edukasi dan pembinaan.


 Usaha kecil adalah tulang punggung ekonomi bangsa. Saat mereka jatuh, kita semua ikut kehilangan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?