“Kita lihat hamper semuanya turun, malah kendaraan bermotor minus. Jadi kalua berdasarkan survei yang dilakukan AC Nielsen, mereka bilang kelas menengah menunda pembelian, sementara masyarakat menengah ke bawah mereka tidak punya uang,” hal tersebut dijelaskan Haryadi kepada liputan6.com, Minggu (6/8/2017).
Namun haryadi pun memiliki beberapa usulan dalam upaya meningkatkan kembali daya beli masyarakat. Pertama, mengurangi berbagai polemic yang dipublikasikan belakangan ini. Hal tersebut menjadikan masyarakat dan kalangan usaha lebih berhati – hati dalam berbelanja.